Didirikan oleh Supawi Pawenang. Ia adalah Dosen Fakultas Ekonomi dan Pasca Sarjana Universitas Islam Batik Surakarta, Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta.Menekuni Filsafat Ekonomi.; Acc. Bank Mandiri Surakarta No.138-00-0689319-7 a.n. Supawi Pawenang; Acc. BPD Jateng Cab. Surakarta No.2-002-11942-5 a.n. Supawi Pawenang
Kontak Person
Phone: 08122624412
BANK
Acc. Bank Mandiri Surakarta No.138-00-0689319-7 a.n. Supawi Pawenang;
Acc. BPD Jateng Cab. Surakarta No.2-002-11942-5 a.n. Supawi Pawenang;
BANK
Acc. Bank Mandiri Surakarta No.138-00-0689319-7 a.n. Supawi Pawenang;
Acc. BPD Jateng Cab. Surakarta No.2-002-11942-5 a.n. Supawi Pawenang;
Sabtu, 27 April 2013
Anakku, Kembangkanlah Suara Hati
Anakku, Kembangkanlah Suara Hati
Oleh: Supawi Pawenang
Anakku…
Jika kau ingin mengembangkan suara hati…
Mulailah dari titik pangkal moral…
Namun kau harus hati-hati…
Karena disitu biasanya muncul bias…
Selisih paham, kepentingan, niat jelek, dan sebagainya…
Anakku…
Jika kau ingin mengembangkan suara hati…
Awali dengan mendidik suara hati…
Dimensinya kembangkan hingga ranah kognitif juga afektif
Agar kau dapat mengambil jarak untuk menilai kebenaran…
Agar kau dapat menilainya dengan kekritisanmu…
Sehingga…makin sesuai dengan norma moral obyektif
Dan relevan dengan struktur persoalan…
Anakku…
Kau harus terbuka dan legawa terkait suara hati…
Kau harus ingat pula bahwa suara hati juga bisa keliru…
Namun..di dalam suara hati itu ada juga kemutlakan..
Yang sering kali diistilahkan dengan suara Tuhan…
Anakku…
Jika kau ingin mengembangkan suara hati…
Kau harus perhatikan pula nasihat moral dan tradisi…
Terbukalah…dan usahakan berkembang…
Bukankah arah suara hatimu adalah tekad moral?
Anakku…
Tekad moral itu ranah afektif…
Wujud dalam rasa…
Rasa yang mewujud…
Dalam sikap moral dasar…
Juga kedalaman makna…
Pepatah Tetua bilang…
Sepi Ing Pamrih..Rame Ing Gawe…
Itulah eksistensialmu…anakku…
Anakku….
Coba kau rasakan makna sepi ing pamrih rame ing gawe…
Kau temukan tidak tentang…Maksud yang lurus…?
Pengaturan emosi-emosi…?
Pemurnian hati…?
Coba renungkan...
Bukankan semua jawabnya senantiasa terkait suara hatimu?
Oleh: Supawi Pawenang
Pondok Pangelmon Pawenang, Oktober 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
group
- groups.google.com/group/pangelmon-spiritualitas
- pangelmon-spiritualitas@googlegroups.com
Bagaimana pendapat anda tentang tulisan ini
Salam Kenal
kunjungi pula blog http://spiritual-pandrik.blogspot.com/
1 komentar:
Posting Komentar